
Tumblr Diblokir?

Beberapa waktu lalu saya mencoba membuka akun Tumblr yang telah saya miliki sejak beberapa tahun lalu, meski mungkin saya jarang memakainya karena sesuatu hal. Namun, saya tidak mengerti apa yang terjadi dengan akun tersebut, yang jelas susah sekali akses untuk menuju kesana. Alih-alih berpikir bahwa mungkin saja paket internet saya habis atau jaringan internet di daerah saya sedang tidak bersahabat, saya malah mendapati sebuah berita bahwa akun Tumblr akan ditutup. Benarkah?? Berita yang saya temukan itu memang bukan berita terbaru. Berita itu ditulis oleh sebuah website sekitar empat bulan yang lalu, yang mengatakan bahwa Tumblr akan diblokir.
Mau tidak mau saya terpaksa mengait-ngaitkan hal ini dengan susahnya saya mengakses situs tersebut beberapa hari terakhir. Mungkin memang benar Tumblr akan menemui ajalnya. Tapi, pertanyaan saya hanya satu: kenapa?! Padahal, saya sudah terlanjur jatuh cinta dengan situs mikuroblog tersebut. Bagi saya pribadi, Tumblr bisa menggantikan rasa kangen saya terhadap Path—yang sudah lebih dulu ditutup oleh pemerintahan Indonesia; bahkan dunia mungkin, entahlah.
Saya lihat selama ini Tumblr tidak pernah melanggar apa yang menjadi larangan sebuah situs beredar di Indonesia, terutama untuk situs jejaring sosial yang sangat-sangat menjadi perhatian publik, lantaran maraknya peristiwa-peristiwa mengkhawatirkan yang terjadi di negeri ini disebabkan unsur pornografi yang beredar di dunia maya. Tapi percayalah, Tumblr jauh dari itu semua. Justru, situs berlatarbelakang warna navy blue ini seringkali memperlihatkan bahwa ia adalah sebuah platform mikroblog paling aman tempat para netizen memamerkan pesona-pesona negeri dari daerahnya masing-masing. Itu yang saya tahu. Karena, terkadang saya terinspirasi dari gambar-gambar dari situs ini untuk membuat sebuah tulisan yang berkaitan dengan pesona alam.
Lantas, apa yang ada di benak Menteri Telekomunikasi dan Informatika (Menkominfo) Indonesia berencana memblokir situs ini? Apa yang ia lihat dan temukan? Apa yang menjadi dasar keputusannya? Saya berani bertaruh bahwa apa yang ia rencanakan akan ditentang oleh sebagian besar netizen Indonesia, bahkan mungkin dunia. Karena, menurut saya, ini semua memang tidak masuk akal. Mengapa Tumblr? Mengapa bukan situs lain, yang notabene-nya lebih berbahaya untuk dimasuki konten-konten yang sifatnya pornografi?
Apapun itu, saya tetap tidak setuju jika hal ini dilanjutkan. Memblokir sebuah situs tanpa ada alasan yang benar-benar masuk akal demi menyelamatkan sebuah nama bukanlah hal yang tepat untuk dilakukan. Karena apa? Jika mereka memblokir sebuah situs karena alasan pornografi, seharusnya mereka juga memblokir situs-situs yang lebih besar. Google, misalnya? Atau, situs-situs lain. Facebook? Twitter? Pinterest? Semua akan merembet kemana-mana. Lalu, kenapa tidak jaringan internet saja yang diblokir? Agar tidak ada akses kemana pun, dan Indonesia menjadi negara terbodoh di dunia karena masyarakatnya buta teknologi! Semua pasti akan ada sebab dan akibat. Oleh sebab itu, bukan teknologi yang diblokir, tapi pola pikir masyarakat yang harus diubah serta diberikan edukasi mengenai penggunaan teknologi yang benar dan tepat guna. Sebuah awal yang besar selalu dimulai dari hal yang kecil, yang mendasari seseorang melakukan segala sesuatunya.

